Metode Persalinan Tanpa Rasa Nyeri ;Intrathecal Labor Anesthesia (ILA)

Rasa nyeri pada saat proses persalinan secara medis ternyata dapat dihilangkan. Para ibu tak perlu cemas lagi terhadap gangguan rasa nyeri saat melahirkan normal, karena saat ini sudah ada metode khusus untuk menghilangkan nyeri persalinan, yakni Intrathecal Labor Anesthesia (ILA).

Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan dari Rumah Sakit Balikpapan Husada (RSBH) Ahmad Yasa Sp.OG, metode ILA merupakan cara yang paling aman dan nyaman untuk ibu yang ingin menjalani persalinan normal tanpa rasa nyeri. Karena metode ini sudah bertahun-tahun digunakan di berbagai negara maju di seluruh dunia, maupun di beberapa kota besar di Indonesia.


“Metode ILA menggunakan obat suntik khusus yang biasanya diberikan kepada ibu bersalin, ketika pembukaan mulut rahim mulai selebar 3 cm atau lebih. Penyuntikan obat dikerjakan oleh ahlinya, yaitu dokter spesialis anestesi. Ibu yang akan menjalani prosedur ini, terlebih dulu dievaluasi keadaan fisiknya,” papar pria yang akrab disapa dr Yasa ini.

Dijelaskan, sebelum dilakukan penyuntikan oleh dokter ahli, terlebih dahulu bagian belakang ibu hamil diperiksa. Tujuan adalah untuk menetukan tempat penyuntikan yang tepat saat proses ILA dilakukan.

Suntikan yang digunakan, ungkap Yasa, menggunakan jarum khusus. Lokasinya di sela-sela antara ruas tulang belakang daerah pinggang. Penyuntikan tidak terasa nyeri, karena sebelum disuntik, kulit tempat suntikan terlebih dahulu diberi semacam obat bius lokal, sehingga proses penyuntikan obat akan terasa nyaman.

“Obat suntikan ini berkhasiat menghilangkan rasa nyeri di daerah perut, pinggang sampai ke bawah hingga ujung kaki. Meskipun demikian, pergerakan kaki tidak akan terpengaruh dan juga tanpa mengurangi kemampuan mengejan. Ibu justru bisa mengejan lebih kuat, karena terhindar dari nyeri yang hebat,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, manfaat metode ILA ini tidak hanya dirasakan pada saat bersalin saja, tapi sesudah bayi lahir pun si ibu tidak akan merasa nyeri, karena efek obatnya bisa sampai 20 jam. Bahkan bila masih diperlukan, efek obat ini masih bisa terus diperpanjang. Dosis obatnya juga masih bisa ditambah sesuai kebutuhan, melalui pipa kecil yang tersambung ke jarumnya. Hal yang terpenting lagi, obat ini tidak masuk ke dalam aliran darah bayi, sehingga aman untuk bayi.

Yasa mengatakan, tidak semua ibu dapat menjalani prosedur ini. ILA bisa diterapkan bila sebelumnya calon ibu sudah berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli kebidanan dan dinyatakan layak mendapat pelayanan pengontrolan nyeri persalinan dengan metode ini.

“Jadi, bagi ibu atau calon ibu yang akan melahirkan, tak perlu lagi merasa takut atau trauma saat persalinan. Apalagi sampai berkeinganan untuk tidak mempunyai anak lagi karena alasan nyeri saat persalinan,” tandasnya.(dha)